Posted by
Unknown
|
0
comments
Sholeh dan Kaya
Sholeh
dan Kaya
Allah
Subhanahu wa Ta’ala berfirman: “Ketahuilah oleh kalian, sesungguhnya
kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan sesuatu yang melalaikan, perhiasan
dan bermegah-megahan di antara kalian serta berbangga-banggaan dengan banyaknya
harta dan anak, seperti hujan yang karenanya tumbuh tanam-tanaman yang membuat
kagum para petani, kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya
kuning lantas menjadi hancur. Dan di akhirat nanti ada adzab yang keras dan
ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia itu tidak lain
hanyalah kesenangan yang menipu.” (Al-Hadid:
20)
Kisah
ini berawal Pada saat saya bertemu dengan seorang kawan di rumahnya,
sambil
silaturahim saya ingin mengajaknya berbisnis…
Pa
ayo ikut bisnis dengan saya…!
Saya
tidak mau … jawabnya mantap
Kemudian
saya tanya, kenapa?
Jawabnya:
saya takut KAYA…
Saat
itu saya kaget… ternyata ada orang yang TAKUT kaya…
Dia
sangat faham… kalau menjalankan bisnis resikonya kaya
Lalu
saya tanya: kenapa anda takut kaya?
Saya
takut hubbuddunya/ saya takut cinta kepada dunia
Dalam
hati saya… luar biasa kawan saya ini, ia orang sholeh
Dalam
hati saya berdoa
Ya
Allah sesungguhnya orang sholeh seperti inilah yang harusnya kaya…
karena
kalau kekayaan dipegang sama orang-orang sholeh… insya Allah rahmatan lilalamin
Tapi
sayangnya orang sholeh nya tidak mau kaya….Orang kayanya tidak mau sholeh…
Kemudian
saya bertanya apakah hubbudunya,… penyakitnya orang kaya saja…?
Tidak
… orang miskinpun banyak yang menderita penyakit hubbudunya…
Kalau
begitu masalahnya bukan di kaya atau miskinnya… tapi
bagaimana sikap kita terhadap harta.
Dengan
alasan ini…
banyak
umat islam tidak mau bekerja…
tidak
mau bekerja keras…
tidak
mau berusaha menjadi orang kaya…
tidak
mau menjadi orang besar.
Umat
islam terlalu besar untuk punya cita-cita kecil…
Umat
islam harus kaya seperti kayanya Abu Bakar ashidiq….
Seperti
kayanya Umar bin khotob dan Seperti kayanya usman
bin affan…
Karena
kekayaan merekalah… islam bisa berjaya…
Rosulullah
mengajarkan kita untuk berdoa, ya Allah… aku berlindung kepada Mu dari kekufuran
dan kefakiran… dan aku berlindung dari azab kubur
Yang
menjadi masalah bukan seberapa banyak kita mendapatkan uang tapi uang itu dari
mana dan untuk apa
kata
rosulullah Kita tidak boleh iri kecuali pada tiga orang
Pertama
Orang berilmu yang mengamalkan dan mengajarkannya
Kedua
orang yang mati syahid
Ketiga
Orang kaya yang dermawan
Ingatlah
kita adalah harapan masa depan umat…
Bangkit …
harapan
itu pasti ada…
Allah
bersama kita…
Semoga
bermanfaat
Silahkan SHARE ke rekan anda jika menurut anda note ini
bermanfaat.
Source
: pesantren-entrepreneur
0 comments: